Gedung FU, Ushul News – Melanjutkan rangkaian tes Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) calon mahasiswa baru (camaba) program magister dan doktor untuk periode semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 UIN Syarif Hidayatullah, yang dilakukan sejak Rabu (10/02/2021), dan hari ini Fakultas Ushuluddin menyeleksi usulan proposal dari 17 camaba. Selasa (16/02/2021).
Tes dilakukan secara perseorangan dan digelar secara daring via zoom meeting oleh dua penguji serta dibantu oleh seorang petugas pengawas.
Tes wawancara dibagi 2 sesi. Sesi pertama dimulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB, dilanjutkan sesi kedua dari 10.00 WIB dan diperkirakan akan berakhir pada pukul 12.30 siang ini.
Ketua Program Magister Fakultas Ushuluddin, Dr. Bustamin, SE, M.Si menjelaskan, tes wawancara ini difokuskan pada pengujian proposal yang diusulkan para camaba.
“Secara teknis pelaksanaan tes wawancara daring ini tidak ada kendala berarti. Para peserta dapat mengikuti tes tersebut dengan baik dan sesuai aturan. Tes lisan dilakukan guna menguji usulan proposal para calon mahasiswa, baik dalam hal-hal teknis, sistematika penulisan, substansi hingga pendalaman materi,” katanya.
Selain itu, ia menambahkan, jika diperlukan, camaba juga akan diuji pengetahuan dan wawasannya tentang keislaman dan kebangsaan.
“Selain pendalaman materi terhadap usulan proposal yang mereka ajukan, ada juga beberapa pertanyaan seputar wawasan keislaman dan wawasan kebangsaan,” pungkasnya.
Usulan proposal ke-17 camaba tersebut diuji oleh 8 orang penguji, yang masing-masing camaba diuji oleh 2 orang penguji. Adapun 8 penguji tersebut di antaranya Prof. Dr. Media Zainul Bahri, MA, Dr. Hamid Nasukhi. MA, Dr. Ismatu Ropi, MA, Dr. M. Amin Nurdin, MA, Dr. Bambang Irawan, MA, Dr. M. Suryadinata, MA, Dr. Wiwi Siti Sajarah, MA, dan Dr. Sandi Santosa, M.Si. (man)