Fakultas Ushuluddin (FU) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar acara Silaturahmi dan Pelepasan Calon Peserta Wisuda Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ke-115 di Ruang Teater Prof. Dr. H.A.R. Partosentono pada Rabu (19/02/2020). Kegiatan ini dimulai pukul 13.30 hingga 15.30 Waktu Indonesia Barat (WIB).

Setelah pembukaan, kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya disusul dengan pembacaan Surat Keputusan Dekan Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta No. 14 tahun 2020 tentang lulusan dan lulusan terbaik wisuda ke-115 Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta oleh Wakil Dekan I Bidang Akademik Kusmana, Ph.D.

Berdasarkan surat keputusan tersebut, ada 65 orang calon peserta wisuda strata 1 yang terdiri dari 12 orang dari Prodi Studi Agama-agama, 9 Prodi Aqidah Filsafat, dan 44 Prodi Ilmu al-Qur’an Tafsir. Selain itu lima orang calon peserta wisuda prodi magister (S2) yang terdiri dari lima orang Program Studi Ilmu al-Qur’an. Dalam sambutannya, Dr. Yusuf Rahman, MA mengatakan bahwa wisuda bukanlah akhir, namun awal dari perjuangan. Beliau mendukung penuh seluruh alumni Fakultas Ushuluddin, baik yang melanjutkan jenjang strata 2 baik di dalam maupun luar negeri, mencari pekerjaan, hingga membuka usaha sendiri.

“Wisuda ini adalah awal dari perjuangan anda, bukanlah akhir. Kami selalu mendukung kelanjutan anda-anda sekalian untuk menggapai cita-cita yang lebih baik lagi, baik studi lanjut maupun di dunia kerja.

Dekan menjelaskan, untuk dinobatkan sebagai lulusan terbaik di Fakultas Ushuluddin, mahasiswa harus memenuhi dua kriteria yakni waktu penyelesaian masa studi, dan nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) yang tinggi. Ini, lanjutnya, sebagai upaya untuk mengapresiasi mahasiswa yang berusaha lulus dengan cepat.

“Untuk jadi mahasiswa terbaik ada dua kriteria. Studi nya cepat dan nilainya juga tinggi. Jadi kalo misalnya ada yang cuma nilainya tinggi tapi studi nya lama, itu tidak bisa,” ucapnya.

Adapun lulusan terbaik Fakultas Ushuluddin disematkan kepada Helputri Yusman sekaligus menjadi mahasiswa terbaik di Prodi Ilmu al-Qur’an Tafsir yang mendapat IPK 3,84 dengan predikat cumlaude. Mahasiswa terbaik Prodi Studi Agama-agama dan Aqidah Filsafat masing-masing dinobatkan kepada Rozatul Husna S dengan IPK 3,76, dan Syaripudin dengan IPK 3,56. Keduanya mendapatkan predikat cumlaude.

Dalam kesempatan ini, Dr. Lilik Ummi Kaltsum, MA mempaparkan jawaban-jawaban yang di tanyakan kepada pimpinan Fakultas Ushuluddin, mulai dari fasilitas, administrasi dan lainnya yang ada di Fakultas Ushuluddin sedangkan  Dr. Media Zainul Bahri, MA memaparkan informasi beasiswa baik dalam maupun luar negeri dan laporan keuangan hasil iuran alumni.

Turut hadir Kaprodi/Sekprodi Studi Agama-agama, Syaiful Azmi, MA, Lisfa Sentosa A, S.Ag, MA, Kaprodi Ilmu al-Qur’an Tafsir Dr. Eva Nugraha, MA, Kaprodi/Sekrpodi Ilmu Hadis Rifqi Muhammad Fatkhi dan Dr. Abdul Hakim Wahid, MA, Kaprodi/Sekprodi Aqidah dan Filsafat Islam Dra. Tien Rohamtin, M.A dan Dra. Banun Binaningrum, M.Pd. Kaprodi/Sekprodi Ilmu Tasawuf, Ala’i Najib, MA, Aktobi Ghozali, MA,  Kepala Sub Bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Muallimin Ibrahim, S.Pd.I. Sesi terakhir di isi dengan foto-foto bersama pimpinan Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

(zham)