Bogor, USHUL NEWS – Kelompok ‘KKN Moderasi 197’ kolaborasi Pusat Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) dengan Forum Mahasiswa Bidikmisi dan Kartu Indonesia Pintar (Formabi-KIP) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar pembukaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2022 di Gedung Balai Desa Pabuaran Kecamatan Sukamakmur Kabupaten Bogor, Selasa (26/7/22). Pembukaan KKN bertema “Dari Toleransi Menuju Sinergi: Secercah Pengabdian untuk Pabuaran” berjalan dengan hikmat.
Peserta ‘KKN Moderasi 197’ berjumlah 21 orang, termasuk 4 mahasiswa Fakultas Ushuluddin yakni Muhammad Al Fath Husein dan Zaini Lubis dari Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Nor Mahmudi dari Prodi Studi Agama-agama, dan Hanafi Yardha dari Program Studi Ilmu Hadis.
Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB itu dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan Fita Fathurokhmah, M.Si., Kepala Desa Mad Usin, Camat Gunung Sindur J. Dace Hatomi, S.IP, perwakilan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Jawa Barat Asep Budiman, perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dr. Ismail, Ketua Paguyuban Kerukunan Desa Pabuaran (PKDP) Mad Aidin, para ketua RW 01-07, dan para perangkat desa.
Ketua tim KKN, Hanafi Yardha mengatakan, tujuan KKN Moderasi 197 ini untuk mengabdi dan belajar mempraktikkan moderasi di Desa Pabuaran dengan kerukunan umat beragamanya.
“Salah satu program kerja Formabi-KIP dengan PPM UIN Jakarta adalah mengembangkan dan memberdayakan potensi desa melalui program Desa Binaan di Pabuaran yang terkenal dengan masyarakat heterogen, terutama perbedaan agamanya, sehingga kami ini mengabdikan diri dan belajar nilai-nilai moderasi yang dibangun masyarakat Pabuaran. Oleh karena itu kelompok KKN ini kami beri nama dengan KKN Moderasi,” ujarnya di sela-sela kegiatan
Di tempat yang sama, Kepala Desa Pabuaran Mad Usin menyampaikan pesan agar Mahasiswa UIN Jakarta bisa mengabdi dan bermanfaat untuk masyarakat Pabuaran.
“Masyarakat Pabuaran sudah hidup rukun dari dulu hingga sekarang, di mana agama yang dianut masyarakat Pabuaran meliputi Islam, Hindu-Sikh, Konghucu, Budha, Kristen dan Katolik. Tentunya, desa ini menjadi desa percontohan kerukunan umat beragama dan mahasiswa KKN UIN bisa bermanfaat untuk Desa Pabuaran,” katanya.
Pada kesempatan itu, Camat Gunung Sindur juga mengungkapkan hal yang sama.
“Desa Pabuaran ini sebagai Desa Percontohan Kerukunan Umat Beragama di mana terdapat banyak agama di Desa Pabuaran,” jelas J. Dace Hatomi.
Sementara itu, Ketua PKDP Mad Aidin juga tak ketinggalan menyampaikan harapan kepada mahasiswa UIN Jakarta dari program Kuliah Kerja Nyata yang dilaksanakan di desa ini.
“Pusat desa kerukunan ini tepatnya ada di RW 02 dengan berbagai tempat ibadah, serta dengan adanya mahasiswa UIN Jakarta di Desa Pabuaran ini akan lebih maju potensi-potensi sumber dayanya,” katanya.
Acara pembukaan ini berjalan dengan sukses hingga akhir acara dengan pemotongan pita dan foto bersama. Adapun kegiatan KKN ini akan berlangsung selama satu bulan dari tanggal 25 Juli – 25 Agustus 2022. (fu)